Pembinaan Ibu Hamil dan Gizi

Adminsida 08 April 2021 13:10:10 WIB

SIDA Pringombo-Pembinaan Ibu Hamil, sebanyak 13 orang ibu hamil Se Kalurahan Pringombo dan 10 anggota Kader mengikuti pertemuan dalam acara Pembinaan Ibu Hamil di Pendopo Kalurahan Pringombo Rongkop Gunungkidul, pada hari Kamis (7/4/2021). Acara kegiatan ini dibuka oleh Kamitua Kalurahan Pringombo, Sugeng beserta Sinta Andrian dari Puskesmas Rongkop hadir sebagai narasumber.

“Masa 1000 hari pertama kehidupan diawali sejak pertama kali terjadinya pembuahan, atau terbentuknya janin dalam kandungan, hingga buah hati berusia 2 tahun. Ini merupakan waktu tepat untuk membangun fondasi kesehatan jangka panjang, juga membentuk gaya hidup sehat dan memenuhi asupan nutrisi seimbang Ibu Hamil mulai terapkan sejak awal masa kehamilan. Dalam jangka panjang, hal ini dapat mencegah Si buah hati  mengalami kekurangan gizi, seperti tubuh pendek, diabetes dan obesitas. Harus mengenal 1000 HPK sangat penting bagi tumbuh  kembang Si buah hati dan dapat menentukan perkembangan kecerdasan secara jangka panjang. Setelah lahir 2 tahun pertama merupakan masa yang sangat vital dalam perkembangan kemampuan makan buah hati. Stimulasi dari lingkungan sekitar juga sangat penting pada 1000 HPK ini sejak dalam kandungan hingga 2 tahun pertama. Kebersihan dan peralatan makan juga sebaiknya harus diperhatikan, jika kebersihan tidak dijaga akan berisiko mengalami gangguan pertumbuhan yang tidak optimal. Konsumsi makanan sehat selama masa kehamilan, untuk memenuhi kebutuhan makanan sehat, harus dipenuhi asupannya yaitu biji-bijian, buah buahan, sayuran, daging dan susu ini sangat penting dalam proses kehamilan.” disampaikan Sugeng dari UPT Puskesmas Rongkop.

“Sinta Andrian” dari UPT Puskesmas Rongkop sekaligus Bidan di Kalurahan Pringombo, hal- hal yang perlu diketahui ibu hamil, tentang obat-obatan ibu hamil sebisa mungkin hindari, harus sesuai pentunjuk dokter. Lingkungan jauhi polosi asak rokok. Bekerja boleh asal jangan terlalu lama sampai lelah. Berpakain ibu hamil harus yang longgar dan bersih, hindari sepatu atau sendal tinggi. Tindakan Ibu bayi segera setelah persalinan : Inisiasi Menyusui Dini (IMD), Injeksi Vit K1 wajib diberikan bagi bayi baru lahir, pemberian salp Mata, Imunisasi HB O, Vitamin A dosis tinggi bagi ibu ( 1 tab segera setelah persalinan, 1 tab pada 24 jam berikutnya). Kenali tanda bahaya pada Nifas : Benkak dimuka, tangan dan kaki, bisa juga disertai dengan kejang dan sakit kepala, demam tinggi, pembengkakan pada payudara ibu. Tanda bahaya pada bayi : Bayi kesulitan menetek, tali pusat berbau, deman dan kejang, segera ambil tindakan dan periksa ke dokter,”Tuturnya.

Yang harus dilakukan menyiapkan ibu hamil yang sehat (mencegah anemia remaja, konseling pra kehamilan), Edukasi kepada ibu hamil dalam menjaga kesehatanselama kehamilan dan mengenali tanda tanda bahaya selama hamil, bersalin (P4K), Optimalisasi pelaksana desa siaga, dan pemantauan penggunaan kontrasepsi bagi WUS beresiko, disampaikan pula "Sinta Andrian."  

“Suprabono (Kamitua) Kalurahan Pringombo, maka diharapkan untuk usia perkawinan sebaiknya jika sudah berumur 19 tahun, hal ini untuk mencegah hal hal pada saat masa kehamilan, dan juga kegiatan ini sesuai dengan visi&misi lurah pringombo, “Terwujudnya Desa yang sehat, cerdas, maju mandiri, bermartabat dan budaya”, untuk itu jagalah kebersihan untuk mewujudkan yang sehat dan cerdas, maka di posyandu secara rutin tingkatkan untuk pelayanan kesehatan dan gizi kepada ibu hamil dan anak balita, dan terapkanjuga pengukuran tinggi badan menurut umur, hal ini agar seluruh posuandu yang ada di kalurahan pringombo untuk dapat memantau kondisi kekurangan gizi kronis (stunting) pada anak,” yang disampaikan.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung