Evaluasi Tanaman Obat Keluarga
Pemdes 24 Juni 2021 20:28:10 WIB
Pringombo, Sida Samekta-Kamis, (24|6|2021) telah diadakan evaluasi tanaman obat keluarga (disingkat TOGA) di Balai Kalurahan Pringombo Kapanewon Rongkop Kabupaten Gunungkidul.
Kegiatan tersebut di hadiri Lurah Pringombo Ermina Kristiani Susanti, Risa Yuse dari Puskesmas Rongkop (narasumber), Kamituo Pringombo Suprabono.
“Lurah Pringombo Ermina Kristiani Susanti, dalam situasi kondisi saat ini masih masa darurat bencana Covid-19, maka kegiatan evaluasi Toga ini tetap terapkan protokol kesehatan. Dan mari selalu jaga kondisi dan jaga kesehatan, dan selalu terapkan 5M”. tegasnya.
Kegiatan ini tidak lain tugas program pelaksana kegiatan Kamituo yang dianggarkan dari Dana Desa, dan ini harus dilaksanakan. Tambahnya.
“Risa Yuse (narasumber).Tanaman obat keluarga (disingkat TOGA) adalah tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat, tanaman obat keluarga pada hakekatnya adalah sebidang tanah, baik di halaman rumah, kebun atau di ladang yang digunakan untuk membudidaykan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi kebutuhan keluarga akan obat obatan. Kebun tanaman obat atau bahan obat dan selanjutnya dapat disalurkan kepada masyarakat, khususnya obat yang bersal dari tumbuh-tumbuhan. Budidaya tanaman obat untuk keluarga (TOGA) dapat memacu usaha kecil dan menengah di bidang obat-obatan herbal sekalipun dilakukan secara individual, setiap keluarga dapat membudidayakan obat secara mandiri dan memanfaatkannya sehingga akan terwujud prinsip kemandirian dalam pengobatan keluarga.
Tanaman toga atau tanaman obat keluarga dikenal akan manfaatnya yang beragam dari masa kemasa.
Untuk mengembangbiakkannya, tak perlu repot-repot. Sebab bibit tanaman toga bisa ditanam di pekarangan rumah dan dirawat dengan mudah”. Paparnya.
Tanaman seperti Kunyit, kunyit memiliki manfaat untuk kesehatan, bisa menurunkan kadar lemak dan kolesterol dalam darah, cukup diparut ambil sarinya dan minum secara rutin. Kencur, manfaat untuk melancarkan haid, lelah dan mengatasi batuk. Cukup menyeduh kencur dengan air panas tunggu hingga mengendap dan minum air seduhannya tersebut. Jahe, tanaman dengan nama lain zingiberacea terkenal akan manfaatnya bagi kesehatan di kala cuaca dingin, selain untuk menghangatkan jahe biasa dikonsumsi untuk mengatasi masuk angin, sakit kepala, juga sebagai obat memar. Terangnya.
Tanaman Sirih, Temulawak, Jeruk Nipis, Seledri, Lengkuas, Pulosari, Serai dan Daun Dewa, juga bermanfaat serta khasiatnya bagus. Tambahnya.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Sosialisasi Pengendalian Antraks
- Syawalan Keluarga Besar Pemerintah Kalurahan Pringombo
- Pencairan BLT Dana Desa Bulan Januari - Maret 2025 di Kalurahan Pringombo
- Jam Kerja Bulan Ramadhan 1446 H
- Peraturan Kalurahan Pringombo Nomor 1 Tahun 2025
- Peraturan Kalurahan Pringombo Nomor 6 Tahun 2024
- Ucapan Selamat Atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati